Perbedaan Resume dan CV

Apa itu CV?

CV atau curriculum vitae adalah dokumen terperinci dan komprehensif yang menjelaskan perjalanan pencapaian akademis dan profesional Anda. Karena sifatnya yang komprehensif inilah, biasanya CV bisa terdiri dari lebih dari satu atau dua halaman. Umumnya, semakin banyak pengalaman yang Anda miliki, maka akan semakin panjang pula CV Anda. 

CV sendiri biasanya berisi tentang riwayat karier, pendidikan, penghargaan, penghargaan khusus, hibah atau beasiswa, penelitian atau proyek akademis, dan publikasi yang pernah Anda terbitkan. Anda juga dapat menyertakan referensi profesional, kursus, kerja lapangan, deskripsi disertasi, dan profil pribadi yang mencantumkan keterampilan dan atribut yang relevan dalam CV lamaran kerja Anda. 

Apa saja yang harus disertakan dalam CV?

• Detail kontak yang terdiri dari nama lengkap, alamat tempat tinggal, nomor telepon, alamat email, dan tautan ke situs profesional atau media sosial Anda.
• Riwayat pendidikan dalam urutan kronologis terbalik. Untuk setiap entri, masukkan kualifikasi yang Anda peroleh, nama institusi, lama studi Anda dan jurusan Ana. Anda juga bisa menjelaskan secara detail tentang tesis, proyek penelitian, dan penghargaan apa pun yang Anda terima.
• Riwayat pekerjaan dengan menyebutkan nama perusahaan Anda, jabatan Anda, dan lama bekerja. Jelaskan juga pencapaian Anda dengan contoh-contoh.
• Keterampilan bersifat opsional dalam CV. Anda dapat memilih untuk mencantumkan keterampilan Anda yang paling relevan dan memberikan beberapa konteks untuk masing-masing keterampilan.
• Publikasi diperlukan jika Anda melamar untuk posisi di bidang sains atau pendidikan. Cantumkan judul penelitian, tanggal, dan nama publikasi di mana penelitian tersebut diterbitkan.
• Penghargaan selalu terlihat menarik di CV. Cantumkan penghargaan yang relevan dengan judul, tanggal, dan nama lembaga pemberi penghargaan.

Apa itu Resume? 

Resume adalah dokumen yang berisi rangkuman atau ringkasan riwayat karier, keterampilan, dan pendidikan Anda. Istilah resume ini berasal dari kata résumé dalam bahasa Prancis, yang artinya “abstrak” atau “ringkasan”. Berbeda dengan CV yang bisa lebih dari dua halaman dan menekankan pencapaian pribadi Anda, resume biasanya hanya terdiri dari satu hingga dua halaman saja serta hanya fokus pada riwayat pekerjaan dan keterampilan Anda. (1)

Resume biasanya mencakup pernyataan profesional atau “ringkasan”, bagian keterampilan khusus, dan deskripsi ringkas tentang riwayat profesional Anda yang terbaru dan relevan yang tercantum dalam urutan kronologis terbalik, dimulai dari pekerjaan Anda yang terbaru.

Apa saja yang harus disertakan dalam resume?

• Detail kontak di bagian header sehingga rekruter dapat menindaklanjuti lamaran Anda. Cantumkan detail seperti nama lengkap, alamat tempat tinggal, nomor kontak, alamat email, dan tautan yang relevan dengan portofolio kerja Anda.
• Ringkasan profesional atau deskripsi diri yang terdiri dari dua sampai tiga kalimat pengenalan pengalaman kerja dan ambisi karier Anda untuk memikat rekruter.
• Latar belakang pendidikan yang berisi tentang kualifikasi dan sertifikasi yang relevan dan pernah Anda dapatkan. Ingatlah untuk menyebutkan nama kualifikasi, nama lembaga pemberi penghargaan dan durasi studi Anda.
• Keterampilan baik keterampilan lunak maupun keterampilan teknis yang relevan yang dapat Anda kontribusikan untuk posisi tersebut. 
• Riwayat pekerjaan berdasarkan urutan waktu. Untuk setiap posisi, sebutkan jabatan Anda, nama perusahaan, dan lama masa kerja Anda. Sebutkan juga pencapaian Anda dalam setiap peran menggunakan data dan angka.

Perbedaan Utama Antara Resume vs CV

Perbedaan resume dan CV terletak pada panjang dokumen, fokus, pengalaman dan kualifikasi atau isi, lokasi, penggunaan dan formatnya. Selain itu, Anda juga harus memperhatikan lokasi serta perusahaan yang Anda lamar, serta jalur karier Anda, ketika memutuskan apakah CV atau resume yang lebih tepat untuk digunakan. Berikut ini penjelasan lengkapnya. 

Panjang Dokumen

Karena resume hanya mencakup keahlian dan kualifikasi Anda yang relevan untuk posisi tertentu saja, maka biasanya resume terdiri dari satu atau dua halaman. Berbeda dengan CV yang tidak memiliki batas panjang dokumen, karena CV mencakup lebih banyak informasi dan deskripsi yang lebih rinci tentang kursus, pencapaian, penelitian, publikasi atau presentasi.

Fokus dan Konten

CV fokus pada memberikan gambaran karier yang lengkap tentang pendidikan, riwayat pekerjaan, proyek penelitian, publikasi, dan lainnya. Sedangkan resume menekankan pengalaman kerja yang relevan, keterampilan, pencapaian, dan kualifikasi yang terkait dengan pekerjaan atau posisi yang Anda lamar. 

Pengalaman dan Kualifikasi

Biasanya, resume digunakan saat melamar pekerjaan di sektor swasta atau publik yang berbeda dengan akademis. Sebaliknya, CV sebagian besar digunakan untuk melamar posisi atau program akademis, hibah, beasiswa, dan posisi penelitian atau pengajaran. Anda dapat membuat CV jika Anda sedang mendaftar atau telah lulus dari program master atau doktoral, atau jika Anda bekerja sebagai profesor atau peneliti di lembaga akademik. 

Lokasi

Di Amerika Serikat dan Kanada, resume itu biasanya dokumen singkat—satu atau dua halaman—yang fokus pada pengalaman kerja dan keahlian yang sesuai dengan posisi yang dilamar. Sementara itu, CV merupakan dokumen yang lebih lengkap, sering digunakan di dunia akademis atau riset, dengan rincian seperti publikasi dan konferensi. 

Di Inggris dan Eropa, istilah CV sering digunakan sebagai standar untuk semua lamaran pekerjaan, meskipun isinya tetap ringkas, tidak lebih dari dua halaman dan relevan.

Di Australia dan Selandia Baru, istilah CV dan resume sering digunakan secara bergantian, namun 'resume' lebih umum digunakan dalam lamaran kerja di sektor swasta. Sementara CV biasanya digunakan untuk posisi akademis, pemerintahan, dan medis. 

Di Indonesia, istilah CV lebih sering dipakai untuk menyebut dokumen lamaran kerja. Meskipun sebenarnya, konsep resume yang ringkas dan to the point juga mulai digemari, terutama di perusahaan multinasional dan sektor kreatif. 

Penggunaan

CV biasanya dimaksudkan untuk menunjukkan karier dan pencapaian Anda serta digunakan dalam lamaran kerja akademis, penelitian, dan pekerjaan internasional. Resume lebih fokus untuk menunjukkan keahlian dan kemampuan Anda serta digunakan untuk lamaran kerja standar. 

Format

CV biasanya mengikuti format kronologis, mencantumkan kualifikasi akademis dan pengalaman kerja dalam urutan kronologis terbalik. Sedangkan resume dapat mengikuti berbagai format, termasuk format kronologis, fungsional, atau kombinasi, tergantung pada preferensi pelamar dan tujuan kariernya.

Persamaan Antara Resume dan CV serta Praktik Terbaiknya

Baik CV maupun resume berfungsi untuk menampilkan latar belakang profesional Anda, meskipun ada perbedaan dalam panjang, detail yang disajikan serta penggunaannya. Keduanya mencakup informasi penting seperti data pribadi, pendidikan, pengalaman kerja, keahlian, dan pencapaian. Baik CV maupun resume harus dirancang untuk menarik perhatian rekruter dengan menonjolkan aspek-aspek yang relevan dengan posisi yang dilamar.

Berikut ini adalah praktik terbaik yang bisa Anda pergunakan untuk keduanya, baik CV atau resume.  

Pilih Format dan Jenis Huruf yang Sesuai

Pemilihan font yang tepat merupakan kunci dalam membuat CV atau resume yang profesional. Gunakan font yang mudah dibaca seperti Arial, Calibri, atau Times New Roman dengan ukuran sekitar 10-12 pt. Hindari penggunaan font yang terlalu dekoratif atau tidak standar, karena dapat mengurangi kesan profesional dan mengganggu keterbacaan dokumen Anda.

Selain itu, format dokumen harus tersusun rapi dan konsisten. Gunakan tata letak yang jelas dengan heading dan subheading untuk memisahkan bagian-bagian penting seperti pengalaman kerja, pendidikan, dan keahlian. Pastikan margin, spasi, dan penomoran dipertahankan secara konsisten agar informasi tersaji dengan baik dan mudah dipahami oleh rekruter. 

Sesuaikan CV atau Resume dengan Posisi yang Dilamar

Yang tidak kalah penting adalah menyesuaikan CV atau resume dengan posisi yang dilamar. Hal ini merupakan kunci untuk menunjukkan bahwa Anda benar-benar memahami kebutuhan perusahaan atau pemberi kerja. Caranya, pastikan Anda membaca deskripsi pekerjaan secara menyeluruh dan mengidentifikasi kata kunci, keahlian, serta pengalaman yang paling relevan. Fokuskan pada pencapaian dan tanggung jawab yang sesuai dengan kriteria posisi yang ditawarkan, sehingga dokumen Anda dapat mencerminkan kemampuan yang langsung mendukung peran tersebut.

Selain itu, pastikan bagian profil atau ringkasan karier disusun secara spesifik untuk setiap lamaran, sehingga menonjolkan minat dan keunggulan Anda yang relevan dengan posisi tersebut. Hapus informasi yang kurang berkaitan agar CV atau resume Anda terlihat lebih fokus dan efektif. 

Pengalaman dan Pendidikan

Dalam menyusun bagian pengalaman kerja, tampilkan pengalaman secara terstruktur dan relevan. Cantumkan riwayat pekerjaan dalam urutan kronologis terbalik, sehingga pengalaman terbaru ditampilkan terlebih dahulu. Gunakan bullet point untuk mendeskripsikan tanggung jawab dan pencapaian di setiap posisi, sertakan angka atau data yang mendukung untuk menonjolkan dampak dari kontribusi Anda. Jangan lupa untuk menyesuaikan deskripsi pengalaman dengan kualifikasi yang dicari dalam lowongan pekerjaan, dengan menyertakan kata kunci yang relevan agar mudah terdeteksi oleh sistem ATS.

Untuk bagian pendidikan, tampilkan riwayat pendidikan secara jelas dan ringkas, mulai dari gelar terakhir hingga pendidikan terdahulu. Cantumkan nama institusi, jurusan, dan tahun lulus, serta sertakan penghargaan atau prestasi akademik yang mendukung jika ada. Jika relevan, tambahkan kursus, sertifikasi, atau pelatihan yang dapat memperkuat kualifikasi Anda sesuai posisi yang dilamar. 

Uji Baca dan Koreksi Bila Perlu

Uji baca dan koreksi merupakan tahap krusial dalam penyusunan CV atau resume untuk memastikan tidak ada kesalahan penulisan, ejaan, maupun tata bahasa yang dapat mengurangi kesan profesional. Praktik terbaik dalam uji baca adalah dengan membaca dokumen Anda secara menyeluruh, baik dengan suara keras maupun dalam hati, untuk menangkap kesalahan yang mungkin terlewat. Selain itu, pastikan semua informasi seperti tanggal, nama perusahaan, dan gelar pendidikan konsisten serta akurat.

Anda bisa meminta bantuan teman untuk mendapatkan perspektif lain tentang CV atau resume Anda. Perhatikan juga format dan struktur keseluruhan, seperti konsistensi font, margin, dan penggunaan bullet point, sehingga informasi yang tersaji terlihat rapi dan mudah dibaca. 

"CV yang bisa lebih dari dua halaman dan menekankan pencapaian pribadi Anda, resume biasanya hanya terdiri dari satu hingga dua halaman saja serta hanya fokus pada riwayat pekerjaan dan keterampilan Anda."

Jadi, Pilih Mana, CV atau Resume? 

Dalam dunia pencarian kerja, pemahaman perbedaan antara resume dan CV merupakan kunci sukses. Memahami konvensi CV di negara tempat Anda melamar pekerjaan juga hal yang penting untuk diperhatikan.Tanpa pengetahuan yang tepat, Anda bisa saja melewatkan kesempatan karena tidak menyertakan informasi penting yang dicari oleh perusahaan atau calon pemberi kerja. 

Kuncinya adalah menyesuaikan dokumen dengan kebutuhan pekerjaan dan memastikan tampilannya profesional. Dengan begitu, meskipun istilah dan formatnya berbeda di tiap negara, intinya adalah membuat dokumen yang mencerminkan siapa Anda, apa yang Anda tawarkan, dan bagaimana keahlian Anda cocok dengan pekerjaan yang dilamar.

Kalau Anda ingin membuat atau memperbarui CV profesional, kunjungi CVwizard yang menyediakan template disertai contoh CV dari beragam profesi. Dengan CVwizard, Anda bisa dengan mudah membuat CV yang ATS-friendly dan surat lamaran kerja, serta mengunduh format PDF secara gratis. Tunggu apa lagi? Buat CV dan raih karier impian Anda sekarang juga! 

Sumber referensi:

(1) HR Digest: CV vs Resume: The Difference Between a Resume and a Curriculum Vitae